ahlan wa sahlan

Hanya ungkapan rasa yang tak bisa disampaikan lewat suara..hanya kata dan bahasa

Sabtu, 30 Januari 2010

Catatan dodol …..one day..Lagi2 dodol…setengah lalai



            Bila melihat judulnya jangan anggap isi tulisan ini seputar  cara pembuatan dodol,industry dodol,market dodol dan sebagainya..salah besar karena ga da hubungannya…meskipun bila disinggung tentang dodol ,baik itu dodol kandangan..dodol garut..or  dodol durian..semua pasti suka..apalagi setiap hari pasti digunakan saat menggosok gigi… ato suatu hari ATM anda pernah kedodolan(yakin ga da yang suka)...atau gawang si kiper yang di dodol bola…tuh kan jadi beneran dodol…inilah dodol yang dimaksud…qa..qa..qa..qa (lafazkanlah menggunakan qalqalah kubro versi mbah surop)

Kamis, 28 Januari 2010

Apel,absen,..potongan..tuing tuing


Huaaaaa………
Mulai bulan depan..mesti berhati2 terhadap kehadiran..ga bisa asal maen tukar dinas aja..dinasin orang(hilang dah mata pencaharian liburku T_T)apalagi ga absen…Ihhh..peraturan makin ketat aja….harus apel pagi..klo ga apel dipotong 5 % setiap kehadiran..harus ngapalin visi misi pula…(perlukah saya tahajud tiap malam agar esok pagi hujan bentarrrrrrrr aja…ngelewatin jam apel) ….Semoga yang di Atas acc..apalagi ada ada peraturan gubernur..arggghhhhh….ga fleksibel banget….

Senin, 25 Januari 2010

Bunga sudah"jatuh" sebelum mekar


             Tidak habis pikir.. gadis 16 tahun itu begitu percaya diri menjawab pertanyaan kami..tidak ada rasa malu..segan..bahkan takut,apalagi penyesalan…entah apa yang ada dipikirannya …Masya Allah..hanya mampu mengehela nafas (yang bagaimana ya?yang jelas saat itu saya masih bernafas).Ya…semalam..pengalaman  pertama  saya menangani klien(bukan pasien,soalnya ga sakit),yang distatus kepolisian berdasarkan berita acaranya merupakan korban pencabulan..awalnya sempat terkejut ketika ada gadis masuk keruangan didampingi mahasiswa perawat…adik perawat langsung menyerahkan berkas klien pada saya dan mengatakan diperintahkan perawat UGD mengantarkannya keruangan kami…yang setahu saya tidak ada pemberitahuan sebelumnya..tidak ada telpon..jelas sekali saya terkejut…soalnya ruangan sudah full..mau diditempatkan dimana..(ga mungkin kan diteras?)

Rabu, 20 Januari 2010

Arti "deg-deg"kan ku ternyata....



         Kemarin tepatnya tanggal 18 januari 2010,dinas pagi …sebenarnya waktu dinas yang tidak saya sukai..karena adanya rutinitas yang mewajibkan pegawai untuk apel pagi..wahhh..kegiatan yang seperti itu yang saya hindari..harus menyayi lagu-lagu  nasional…berdiri..dan yang pasti bertemu Direktur..waksss…(maap bapak saya ga ngefans ma bapak)hushh..gaswat klo ada tim RSU..bakal dimutasi ke Samarinda…aminn Ya Rabb..hehehe..maunya sih. Tapi Allah tidak mengizinkan diriku untuk apel..ternyata cuaca mendukung…hujan lagi-lagi membasahi negeri paguntaka ini..itu artinya apel ditiadakan..alhasil..dengan Bismillah melegang kangkung..berjalan perlahan menuju Rumah sakit.Sesampainya didepan pos satpam,berniat untuk absen..tapi apa dikata..mesin absen itu tidak ada di tempat(apakah ada diantara kalian yang menyembunyikan???Ngaku*dengan nada menyelidik dan mata disipitkan*)

Kamis, 14 Januari 2010

Tentang Dia...



          Entah kenapa bila ditelpon..tak banyak yang bisa kubicarakan dengan beliau ..padahal ku ingin..hanya beberapa patah kata yang bisa terucap..canggung… aneh  mungkin..tapi itulah yang kurasa…padahal bila  bertemu..banyak hal yang bisa kami ceritakan…setiap kali,entah aku atau beliau yang mendahului..selalu berakhir”mau bicara dengan mama ya”..akhirnya ku iyakan juga…apa karena tidak dekat..kurasa tidak..kami dekat…sangat dekat..rasa canggung,bingung ingin bicara apa..sekali lagi hanya ditelpon…yang tak tampak rupa..hanya suara…tapi dibalik itu semua kutahu beliau sangat menyayangiku…salahkah bila aku menganggap diriku anak kesayangannya….???
Terkadang perhatiannya  berlebih padaku membuat adikku iri…duhai adikku..sepanjang hidupku papa adalah lelaki yang adil…bukankah segala kebutuhan kita senantiasa beliau usahakan untuk terpenuhi..tidak ingatkah dirimu ?karena papa tahu apa yang kita butuhkan…
Ku tahu masa ini beliau sedang gundah…galau..ya..kegalauan seorang ayah…ayah dari 3 orang putri  dan 1 orang putra…bagaimana tidak…adik-adikku sedang memasuki masa remajanya terutama yang wanita..untuk diriku,ku tahu beliau percaya penuh padaku..dan aku tidak akan menyia-nyiakan kepercayaannya. Suatu  hari kuhubungi mama..kudengarkan saja mama bercerita panjang lebar tentang kemarahannya…sesekali aku tertawa..tentunya bukan menertawakannya..papaku…justru aku bangga…untuk jaman sekarang masih ada orang tua terutama ayah yang perduli dengan pakaian anaknya..Yah adikku yang satu itu, memang sedikit susah diatur..wajar..sangat wajar bila beliau murka..tapi satu hal kami anak-anaknya tak kan ada yang berani menentangnya…
Ternyata aku baru sadar banyak kemiripanku dengan beliau (ya iyalah..aku kan anaknya)..seperti kata pepatah ”buah tak jatuh klo ga dilemparin”..ups..salah..”buah tak jatuh jauh dari yang lempar”..juga salah…ok serius..”buah tak jatuh jauh dari pohonnya”..maksudnya????(toenggg..plis deh ya’)..ternyata eh ternyata…(maaf agak kepleset bukan mau nyanyi) tidak hanya sifat penyendiri,pendiam,baik hati, tidak sombong dan masih banyak sifat baik lainnya(beeehhhh) yang diwariskannya padaku..tapi juga sifat keras kepalanya...
13 Januari 2010 kira2 pukul 00.55 wita waktu setempat,berdasarkan letak astronominya           6®LU-11®LS,95®BT-141®BT…ternyata berada di Indonesia,dan lebih spesifik lagi terletak pada posisi antara 117®03’00’’-117®18’14’’BT dan 00®19’02’’-00®42’34’’LS berada di samarinda berdasarkan data dari bappeda setempat( akurat banget kan datanya??)loh..hubungannya?sabar sodara2…hemmm…
Malam itu aku menerima telpon…diseberang sana kudengar suara yang agak parau..suara mama, mengabarkan klo papa jatuh sakit..sontak suasana hatiku jadi berubah…”udah dari tadi sore muntah2 ya’ trus ga mau makan juga” kata mama….panjang lebar kupaparkan terapi yang harus beliau minum..anjuran-anjuran..hingga akhirnya telpon berpindah tangan ke beliau “papa ga papa  kok..masih kuat gini”katanya…yah memang papaku keras kepala,saat itu saja beliau masih asyik menekuri pekerjaan kantor yang belum diselesaikan..hingga nada ancaman kukeluarkan”klo  masih lemes dan ga da perubahan bawa ke rumah sakit aja biar di infuse..papa istirahat coba”kataku….tapi itu hanya ancaman karena kuyakin beliau ga akan mau…tapi beliau janji mau makan supaya kondisinya membaik, itu sudah cukup membuatku lega..esok paginya..kembali kuterhubung dengan orang rumah…kali ini kabar serupa namun tidak bisa dibilang baik…kondisi beliau memburuk..tensi 160/100,muntah disertai BAB cair….Ya Allah..lagi-lagi kucoba untuk berbicara dengan beliau..  ”pa..ke rumah sakit aja ya?”dengan nada memelas….”ini ga papa paling Cuma masuk angin aja,sekarang kepala aja agak berat”katanya…aku bisa berkata apa bila sudah ada penolakan..dan disinilah peran bundaku yang sangat telaten…ba’da isya tadi kutelpon lagi..alhamdulillah keadaan beliau berangsur-angsur membaik..hanya saja masih sedikit lemes..masih dalam tahap pemulihan..tapi setidaknya..aku yakin papaku akan baik-baik saja..i wish I only wish…tak ada yang bisa kulakukan selain kekuatan doa yang ku andalkan..
”Ya Allah karuniakanlah kesehatan kepada ibu dan ayah  hamba,jaga dan lindungi selalu beliau..hanya padaMu hamba titipkan keluarga hamba..hanya padamu hamba berserah”..Aminn allahumma amin..


14 January 2010
@kamboja…dinas malam selagi menjaga tranfusi….

Selasa, 12 Januari 2010

Kisah tentang, DIA…. LELAKI itu


Jadi teringat interludenya Sami Yusuf..
”in his eyes..i see the sun..in his smile I see the moon, and I wonder I only wonder”
Ya…kira-kira begitu aku ingin menggambarkan sosoknya..dimatanya aku melihat matahari..di senyumnya aku melihat bulan…sungguh terpesona..menganggumkan bahkan….

Minggu, 03 Januari 2010

Asa ku


Entah harus darimana aku menginstropeksi diri…beberapa haribelakangan kulalui dengan tanpa makna..banyak waktu terbuang percuma…tak terarah…Astagfirullah..hingga kelalaian kulakukan.Saat-saat menepi ditelaga ilmu pun kulewatkan…what happen with me?? Lagi-lagi begini…kembali menata ruang-ruang hati yang mulai samar..kembali mencari penghapus..setidaknya bisa membersihkan,percikan-percikan..ratik-ratik kotoran…….terutama perasaan yang belum seharusnya ada..”hati-hati dengan hati”siapa yang sanggup mengendalikannya???...apakah virus merah hati itu sudah menyebar..perlukah antivirusnya??..........hari ketiga dipekan ini baru kubisa bangkit lagi..kembali memotivasi diri..kembali merenung dan berpikir,,mungkin ini jawabNya..haruskah ku berpikir demikian..kupaksa saja berpikir begitu…Di jauhkan..karena memang harus begitu..menghela napas panjang….